1. Doakanlah mereka dengan doa yang baik
Tidakkah kalian ingin melihat saudara qm bahagia, yang tak bisa diungkapkan bahagiaNya. "Doakanlah mereka dengan doa yang baik"
Dan, jika kalian ingin Pahala yang banyak. Yang tak bisa terhitung jumblanya, maka. "Doakanlah kaum Muslimin Dan Muslimat dengan doa yang baik pula"

2. Berbekallah dengan Ilmu
Banyak sahabat atau teman saya menginginkan pasangan yang Baik lagi salihah.. Namun, tak sebanyak dari mereka yang mau bercermin terlebih dahulu.
Jika kita menginginkan yang baik, maka. Berkatalah pada diri kamu terlebih dahulu, "Sudahkah kamu baik(salih), sehingga kamu menginginkan yang baik(salihah)"
Jika ia, maka. Persiapkanlah bekalmu (Ilmu) untuk menghadapi-nya, karna. Kebahagiaan itu bukanlah digapai dengan banyaknya Harta ataupun permata, namun berkerjalah agar kamu bisa menyuapinya..


3. Jadilah shalih, bukan carilah shalihah
Seseorang perna berkata,'Janji Allah.'..dan laki- laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik..' QS An-Nūr: 26. Jadilah shalih, insya Allah yang shalihah akan datang dengan sendirinya. Ingat! Jadilah shalih, bukan carilah shalihah'.

4. Akhlak yang mulia
Dimana ada Akhlak yang Mulia, tandanya disitu adanya Agama. Dimana ada Akhlak yang Mulia, tandanya juga disitu ada Ilmu. Sekiranya tiada disitu Akhlak yang Mulia, maka tiada juga disitu Agama dan Ilmu.. (Al-habib ali al-jufri)

5. La Tahzan
Saudaraku, Kalau kamu sudah meminta maaf namun tidak diberi maaf, maka. Siapa lagi yang dapat mengampuni seseorang kecuali Dia ?
Seseorang perna berkata, 'Rabb memberikan ampunan atas kesalahan kita, namun organ syaraf kita tidak penah melakukan itu untuk selamanya.' (Willian-James) La Tahzan, '…Sesungguhnya, Allah beserta orang-orang yang sabar.' (QS. Al-Baqarah: 153)

6. Hati yang kotor
DR.Khalid Al-Mushlih hafizhahullah berkata : "Saat pakaian kita kotor, kita pasti akan segera mencucinya. Namun apakah demikian juga yang kita lakukan dengan hati kita? Cara mencuci hati adalah dengan tangisan air mata penyesalan dan ucapan istighfar serta senantiasa berdzikir mengingat Allah Ta’ala"
Sebagaimana Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyah rahimahullah berkata : 'Berkaratnya hati dengan dua sebab yakni Lalai (dari Mengingat Allah) dan Dosa. Sedangkan mengkilapnya hati juga dengan dua sebab yakni Dzikir dan Istighfar.' (Prima Ibnu Firdaus Al-Mirluny)

7. Lakukanlah yang sedikit dengan Istiqomah
Ku nasehati diri ini serta teman dan sahabatku dengan perkataan-Nya. 'Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa.' {QS. Al-Baqarah: 197}
Jika kita tidak mampuh, maka lakukanlah walau hanya sedikit. Yang penting Istiqomah, kalau kita berbicara sampai 99x genapkanlah menjadi 100 dengan Istighfar 1x, dan jika kita berdiam diri dalam sehari. Maka tutuplah harimu dengan Berzikir walau hanya 1x dalam sehari, mintalah ampunan-Nya. Karna kita yang hidup pasti akan kembali kepada-Nya..

8. Penghalang hamba dan tuhan nya
'Mengingat kematian, membuatku tidak bisa tidur. Rasa ingin mendekatkan diri denganNya namun maksiat telah menghalangiku. Wahai pemilik hati, saya mengenalMu dan Engkau lebih mengenalku. Saya memohon jangan cabut kenikmatan saat mendekatkan diri kepadMu.'

9. Kebodohannya orang berilmu
Orang bodoh pasti akan berusaha tuk menjadi pintar, dan terkadang. Orang pintar tidak mau menoleh kebelakang..
Itulah sebabnya mengapa mereka berkata, 'Orang bodoh bahagia karna kebodohannya sedangkan orang pintar, bersedih karna kepintarannya'.

10. Berkata jujurlah terhadap Rabb mu
Dari awal, saya juga belum bisa menerangkannya tentang. Yang mana yang lebih zhalim, iblis atau manusia,
Yang jelas, kita sudah tahu keZhaliman Iblis. Kita juga tahu hukum-hukum dalam agama, namun. Kenapa kita manusia, yang mempunyai akal sehat (mampu tuk melakukan) justru malah memilih tuk mengingkari hukum-hukun tersebut..
So, apa yang membuat kita berat tuk mengaku, berkata jujur atau berkata. 'Allahumma, la ilaha illa anta. Subhanaka, inni kuntu minazzhalimin'. “Ya Allah, tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau. Sungguh aku ini termasuk orang-orang yang zalim”.

11. Menikah
Jika kamu sudah mampu, maka malu lah seperti malu nya seorang hamba. 'Tidak harus kau! Tapi, aku hanya malu bertemu Tuhanku dalam keadaan masih membujang.'

12. Lalat dan lebah
Naluri Lalat, hanya suka ketempat yang kotor, hingga ia pun menghasilkan berbagai penyakit..
Tidak seperti Lebah, yang Naluri nya hanya suka ketempat yang baik. Indah lagi wangi, hingga ia pun menghasilkan yang baik..
Begitupun juga dgn Manusia, jika Naluri nya suka ketempat yang tidak baik. Maka ia pun akan menghasilkan yang tidak baik, sebaliknya. Jika Naluri nya suka ketempat yang baik, maka ia pun akan menghasilkan yang baik pula..

13. Sakaratul Maut
Orang tidak tahu rasa sakit nya Sakaratul Maut, ia pasti akan mendahulukan kehidupan dunia nya..
Batapa banyaknya manusia yang ingin mati dikarnakan masalah dunia, namun tak sebanyak orang yang sudah mati ingin kembali hidup lagi.
Jika kamu sudah tahu dan mengerti, masih kah kamu ingin mengejarnya lagi..?

14. Terlanjur
Masa muda, adalah masa yang membahagiakan dan juga menyedihkan. Sebagaimana diantara mereka perna berkata: 'Sangat sakit bila cinta tak terbalas. Namun, tak ada yang lebih sakit lagi jika engkau masih tetap menungguNya'.
Kata 'Terlanjur', itulah yang mereka tahu. Sehingga mereka pun rela tuk menunggu, bagaikan bunga mawar yang indah dan berduri. Walaupun sudah tertusuk, ia tetap menggenggamNya..

15. Kerendahan Hati
Terkadang, rasa malu itu timbul setelah melakukan sesuatu yang tak perlu lagi di dikatakan. Terima kasih sebelumnya a/ sudah memberitahukan kesalahanku,

16. Sudahkah anda berlaku adil kepada Allah
Dia menyeruhmu untuk tidak mendekati maksiat, namun. Disaat seorang kekasih yang tak halal menjauh.. Engkau meminta kepada-Nya agar didekatkan, padahal. Didalam doa-mu engkau meminta kepada-Nya,'Ya Allah, lindungilah aku dan sayangilah aku'.
Siang dan malam pun Allah melingdungimu serta menyayangimu, dan siang dan malam pula engkau selalu mengingkarinya. Apakah itu adil ?
Dia menyayangimu, namun engkau sendiri tak meyayangi-Nya, padahal engkau pun selalu meminta kepada-Nya keadilan. Sedangkan engkau sendiri tidak berlaku adil..

17. Sentuhlah Hatinya
Jangan bilang kamu akan bener menyentuhnya, tapi katakanlah.'Saya akan menyentuh dia di tempat yang halal di sentuh, menyentuh HATI dia melalui doa-doa saya'.

18. Keikhlasan
ALLAH menguji keikhlasan kita apabila bersendirian. ALLAH memberi kedewasaan apabila ditimpa masalah. ALLAH melatih kesabaran dlm kesakitan. Dan ALLAH tidak pernah mengambil sesuatu yg kita sayang, kecuali menggantikannya dengan yg lebih baik..

19. Kematian
Terkadang, kita sangat menginginkan sesuatu (apapun namanya). Namun yang dantang, terkadang juga kesedihan atau perpisahan yang jarang kita bayangkan.
kemarin, salah satu diantara mereka ada diantara kita. Namun saat kebagiaan hampir tiba, mereka sudah tiada..

20. Takdir
'Allah menghapuskan apa yang Dia kehendaki dan menetapkan (apa yang Dia kehendaki), dan di sisi-Nya-lah terdapat Ummul-Kitab (Lauh mahfuzh).' (QS. Ar-Ra`d 39)
Sehingga seseorang perna berkata,'Ketika takdir ALLAH tak dapat dipahami, maka kembalikanlah kepadaNYA, sebab memang ada ruang gelap yang dengan ilmu saya akan sulit saya pahami, namun tak sulit untuk direnungi. Diruang inilah tempat saya menyandarkan segala pengharapan saya. Diruang inilah energi tawakal saya letakan, kepasrahan saya labuhkan. Akhirnya, sayapun akan mengerti takdir ALLAH adalah cintaNYA kepada saya…'

21. Berprasangka baiklah kepada ALLAH
Hidup memang hitam putih, berliku dan kadang harus memasuki lorong gelap sendiri, namun semua karena kasih sayang ALLAH, bukankah ALLAH tidak pernah membiarkan saya sendiri melalui semua ini, janji ALLAH untuk bersama orang orang yang sabar itu pasti dipenuhiNYA, ALLAH tidak pernah ingkar janji, jadi JANGAN berprasangka buruk kepada ALLAH bahwa luka ini terjadi karena ALLAH tidak sayang kpd saya, Na'udzubillahi min dzalik.

22. Kita hanya hamba, Hanya debu,
Kesimpulannya,'kita hanya hamba, hanya debu, ALLAH lah pemilik segala keputusan, STOP bertanya mengapa begini mengapa begitu, sungguh. Kita takkan sanggup memahami ruang misteri milik ALLAH,'

32. Kamu bukan anak kecil lagi
Katakan La, dia begitu suci untuk disentuh. Dan kamu pun sudah tahu yang mana yang halal dan yang mana yang tidak, 'Kamu bukan anak kecil lagi. So, berfikirlah! Sebelum penyesalan menjadi buah dari perbuatanmu.'

33. Jika ingin sesuatu, mulailah lebih dulu dan bersabarlah
Semua ada pada diri kamu. 'Jika ingin dikenal, ingin dimengerti, ingin dicintai. Apapun namanya, kamu pun harus memulainya lebih dulu. Andai pun tak terbalas, kamu tidak sendirian. Bersabarlah hingga Dia mengatakan “Selamat hai penyabar untukmu syurga” (Ar-Ra`d :24)'.

34. Hati itu sangat dekat dengan Rabb nya.
'Jika hatimu rindu tuk memuji kepada Rabb nya, maka dia pun akan mengantarmu kepada keindahan. Namun, jika hatimu rindu ingin bertemu dengan Rabb nya. Maka dia pun juga akan mengantarmu kepada kesedihan. Dan janganlah jauhkan dia dengan Rabb nya jika kamu tak ingin dia buta dan mati,'

35. Gunakan Akal dan Hatimu tuk memilih
'Pilihan ada ditangan kita, seiring modal dasar yang secara hakiki diberikan kepada manusia, akal dan hati: kebahagian yang abadikah, atau tangisan yang tiada berkesudahan yang kita pilih.' Ustadz Yusuf Mansur

36. Hiduplah karna Allah
'Barang siapa yang hidup karena Allah, akan baik kehidupannya dan lapang hatinya. Barang siapa yang hidup karena hawa nafsunya, akan buta mata hatinya.' DR.Khalid Al-Mushlih hafizhahullah

37. JIKA Tuduhanmu DUSTA
Diceritakan bahwa seseorang menuduh ulama besar masa tabi'in, Asy-Sya'bi, dengan tuduhan yang teramat keji. Bahkan ia memaki beliau dengan kata-kata kotor. Tapi apa yang Asy-Sya'bi katakan?

Ia tidak menjawab selain kalimat: "Jika memang apa yang Anda tuduhkan kepada saya adalah suatu kebenaran, maka mudah-mudahan Allah mengampuni saya. Akan tetapi jika ternyata tuduhanmu dusta, maka saya memohon kepada Allah agar Dia mengampunimu.."


38. Saya hanya bisa berkata,
'Jika kebaikan yang kuberikan adalah sebuah kesalahan bagimu. Maka, ajarilah saya untuk meminta maaf..'

Pada hakekatnya, status sebelumnya bukanlah untuk Anda. malainkan utk pribadi ini saudaraku. Jazakumullah Khairan Katsiran..


39. Saingilah mereka..
“Apabila engkau melihat manusia menyaingimu dalam hal dunia, saingilah mereka dalam hal akhirat. Sungguh, dunia mereka akan hilang dan akhirat akan kekal.”(Mawa’izh al-Imam al-Hasan al-Bashri, hlm. 57-58)

Pesanan berharga:
Ambillah pelajaran dan ilmu daripada: Mereka yang takut dengan Allah dalam keadaan sembunyi. Mereka yang menahan diri dari keburukan. Mereka yang memperbaiki diri di masa muda dan tidak menunda hingga datangnya waktu tua.

Itulah orang-orang yang beruntung. Sesungguhnya, ilmu dan nafsu saling berlumba-lumba. Bila ilmu menang atas nafsunya, maka itulah hari yang BERUNTUNG. Tetapi jika nafsu mengalahkan ilmu yang ada, itulah hari yang RUGI. [Abu Hazim @ Salamah bin Dinar]

Sekian. dan terima kasih sebelumnya, semoga ada manfaatnya. Jazakumullah khairan katsiran..
 
Top