Panas rasa nya telinga kalau mendengar Penceramah Abal - Abal di Bulan Ramadhan ini..

Seperti Rasa Takut kepada Allah Subhanahu wa ta'ala sudah hilang pada diri mereka...

Mereka membawakan Hadits Palsu dan Dusta atas nama Nabi, dihadapan manusia.

Mereka tidak takut dengan ancaman keras dari Nabi Shallallahu'alaihi wa sallam.

Diantara hadits Palsu yang sering dibawakan oleh para penceramah abal - abal adalah hadits palsu ini...

Surga Merindukan Empat Golongan

الجنة مشتاقة الى اربعة نفر تالى القران و حافظ اللسان و مطعم الجيعان و الصائمين فى شهر رمضان (الخباوى)

Artinya: “Surga rindu kepada empat golongan yaitu pembaca al Qur’an, penjaga lisan, pemberi makan orang yang kelaparan dan orang yang berpuasa di bulan Ramadhan.”

Hadits ini dibawakan oleh Utsman bin Hasan al-Khaubawi dalam kitab Duratun Nashihin nya yang dia dinukil dari kitab al Raunaq al Majlis (kitab hikayat).

Tidak ada sanad nya hadits ini, Tidak ada asal usul nya. Dan hadits ini dipalsukan oleh para pendusta hadits atas Nama Nabi Shallallahu'alaihi wa sallam.

Dan Nabi Shallallahu'alaihi wa sallam telah memperingatkan keras terhadap orang yang memalsukan hadits dan menyampaikan hadits...

Dari ‘Ali Radhiyallahu'anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

مَنْ رَوَى عَنِّى حَدِيثًا وَهُوَ يَرَى أَنَّهُ كَذِبٌ فَهُوَ أَحَدُ الْكَاذِبَيْنِ

“Siapa yang meriwayatkan dariku suatu hadits yang ia menduga bahwa itu dusta, maka dia adalah salah seorang dari dua pendusta (karena meriwayatkannya).” (HR. Muslim dalam muqoddimah kitab shahihnya pada Bab “Wajibnya meriwayatkan dari orang yang tsiqoh -terpercaya-, juga diriwayatkan oleh Ibnu Majah no. 39. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Imam Adz Dzahabi rahimahullah berkata: “Dengan ini menjadi jelas dan teranglah bahwa meriwayatkan hadits maudhu’ -dari perowi pendusta- (hadits palsu) tidaklah dibolehkan (haram).” (Lihat kitab Al Kabair karya Imam Adz Dzahabi, hal. 28-29).

---oOo---

Saya mengajak para ikhwan, jika antum punya kesempatan untuk mengisi ceramah, maka isilah... karena kalau tidak, maka masyarakat akan senantiasa disodorin hadits - hadits palsu oleh penceramah yang tidak amanah...

Semoga dengan ceramah antum yang berisi hadits - hadits shahih, bisa membersihkan masyarakat dari hadits palsu...
Sumber Artikel: Prima Ibnu Firdaus Al-Mirluny
 
Top