Kunci Kebaikan Umat
2) Ada seseorang yang datang menemui Maimun bin Mihran dan berkata kepadanya, “Manusia senantiasa dalam kebaikan selama engkau berada di tengah-tengah mereka.” Maka beliau mengatakan, “Umat manusia senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka tetap bertakwa kepada Allah.” (lihat at-Tahdzib al-Maudhu’i li Hilyat al-Auliyaa’, hal. 536)
Sebabnya Adalah Dirimu
1) Dikisahkan, ada seorang tukang kisah mengadu kepada Muhammad bin Wasi’. Dia berkata, “Mengapa aku tidak melihat hati yang menjadi khusyu’, mata yang mencucurkan air mata, dan kulit yang bergetar?”. Maka Muhammad menjawab, “Wahai fulan, tidaklah aku pandang orang-orang itu seperti itu kecuali diakibatkan apa yang ada pada dirimu. Karena sesungguhnya dzikir/nasehat jika keluar dari hati [yang jernih] niscaya akan meresap ke dalam hati pula.” (lihat Aina Nahnu min Akhlaq as-Salaf, hal. 12)
Nasehat Yang Tidak Membekas
3) Malik bin Dinar rahimahullah berkata, “Sesungguhnya seorang alim/ahli ilmu apabila tidak beramal dengan ilmunya maka akan lenyaplah nasehat yang diberikannya dari hati manusia sebagaimana mengalirnya tetesan air hujan di atas batu.” (lihat at-Tahdzib al-Maudhu’i li Hilyat al-Auliyaa’, hal. 569)
Nasihat Yang Membekas
4) ‘Umar bin Abdul ‘Aziz rahimahullah berkata, “Tidaklah bermanfaat bagi hati [nasihat] kecuali yang keluar dari dalam hati.” (lihat at-Tahdzib al-Maudhu’i li Hilyat al-Auliyaa’, hal. 661)
Penasihat Dari Dalam Hati
5) Ibnu Sirin rahimahullah berkata, “Jika Allah berkehendak baik kepada seorang hamba maka Allah akan jadikan untuknya penasihat dari dalam hatinya yang memerintah dan melarangnya.” (lihat at-Tahdzib al-Maudhu’i li Hilyat al-Auliyaa’, hal. 655)
Pengaruh Nasihat
6) Syahr bin Hausyab rahimahullah berkata, “Jika seorang menuturkan pembicaraan kepada suatu kaum niscaya pembicaraannya akan meresap ke dalam hati mereka sebagaimana sejauh mana pembicaraan [nasihat] itu bisa teresap ke dalam hatinya.” (lihat at-Tahdzib al-Maudhu’i li Hilyat al-Auliyaa’, hal. 660)
Akibat Dari Datangnya Fanatisme Dan Riya’
7) Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata, “Seandainya seorang yang menyampaikan kebenaran memiliki niat untuk mendapatkan ketinggian di muka bumi (kedudukan) atau untuk menimbulkan kerusakan, maka kedudukan orang itu seperti halnya orang yang berperang karena fanatisme dan riya’. Namun, apabila dia berbicara karena Allah; ikhlas demi menjalankan [ajaran] agama untuk-Nya semata, maka dia termasuk golongan orang yang berjihad di jalan Allah, termasuk jajaran pewaris para nabi dan khalifah para rasul.” (lihat Dhawabith wa Fiqh Da’wah ‘inda Syaikhil Islam, hal. 109)
Si Pemberi Nasehat Yang Iklas
8) Ibnu Qayyim rahimahullah berkata, “Si pemberi nasehat yang Iklas tidak akan membenci kamu jikalau kamu tidak menerima nasehatnya.” (Ar-Rooh ms 233)
Nasehat Bermakna
9) Khottobi rahimahullah berkata, “Nasehat adalah kalimat ungkapan yang bermakna memberikan kebaikan kepada yang dinasehati.” (Jami'ul 'Ulum wal Hikam, 1: 219)
Insya Allah bersambung..
Related Posts
- Jadilah Sebaik-Baik Manusia04 Feb 2015undefined
Allahumma shalli wa sallim ‘ala sayyidina Muhammad wa ‘ala alihi wa shahbihi ajma’in. Amma ba’du: Setiap orang mendambakan menjadi yang terbaik. Se...Read more »
- Untukmu Ayah dan Ibu03 Feb 2015undefined
Disalah satu sekolah, -tidak perlu saya sebutkan dan dimana nya- Seorang guru bertanya kepada murid murid nya: “Rukun Imam ada beeerapaaaaa, anak ...Read more »
- Renungkanlah04 Oct 2014undefined
Oleh: Dr. 'Abdul-Qayyum as-Suhaibani [1] Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih nan Penyayang. Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Shalawat ...Read more »
- Seburuk-buruk Teman Bergaul30 Sep 2014undefined
Dalam hadits disebutkan: إِنَّ الْعَبْدَ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ مَا يَتَبَيَّنُ فِيْهَا، يَزِلُّ بِهَا فِي النَّارِ أَبْعَدَ مِمَّا بَيْنَ الْم...Read more »
- Nasihat Dari Hati ke Hati tentang Hati27 Sep 2014undefined
Ibnul Qayyim -rahimahullah- adalah salah seorang ulama besar yang telah banyak berbicara tentang hati. Berikut ini adalah beberapa untaian kalimat ...Read more »
- Rahasia Dibalik Sunnah Berjalan Tanpa Alas Kaki25 Sep 2014undefined
Subhanallahu (Mahasuci Allah)! Pada setiap penemuan ilmiah, pasti kita akan mendapatkan bahwa sinyal-sinyal Qur’ani atau Nabawi telah menunjukkannya....Read more »