Dari al-'Abbas bin Julaid al-Hajri, ia bercerita: Aku pernah mendengar 'Abdullah bin 'Amru mengatakan: "Ada seorang laki-laki datang menemui Nabi Shallallahu'alaihi wa sallam, lalu ia berkata: "Wahai Rasulullah, berapa kali kami harus memberi maaf kepada seorang pembantu (kami)?" Beliau shallallahu'alaihi wa sallam diam saja (tidak menjawab pertanyaan itu). Laki-laki itu mengulangi pertanyaan nya, beliau tetap diam. Ketika laki-laki itu bertanya untuk yang ketiga kalinya, beliau menjawab: "Berilah maaf kepada mereka tujuh puluh kali setiap hari nya."
TAKHRIJ HADITS :
Hadits ini Shahih.
1. Diriwayatkan oleh Imam Abu Daud rahimahullah didalam Sunan nya hadits no 5164. Syaikh Syu'aib mengatakan : "Sanad nya Shahih." [Takhrij Sunan Abu Daud 7/470] Dan Dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani rahimahullah didalam Shahih Sunan Abu Daud 3/267.
2. Dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani rahimahullah didalam Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah, hadits no 488.
catatan : terutulis didalam kitab ini dikeluarkan oleh abu daud no 1564. Wallahu a'lam, mungkin ini kesalahan cetak. Karena setelah kami cek kekitab sunan abud daud, hadits tersebut no 5164
FAIDAH :
Jika seseorang laki-laki diperintahkan oleh Rasulullah Shallallahu'alaihi wa sallam memberikan maaf kepada seorang pembantu yang telah membantu nya didalam rumah tangga nya dan lain nya, sebanyak 70 kali setiap hari. Maka sudah seharusnya seorang suami memberikan maaf kepada isteri nya lebih banyak lagi. Lebih dari 70 kali didalam sehari. Kenapa? karena isteri nya telah membantu nya didalam kehidupan ini. Membantu nya didalam rumah tangga, membantu nya mendidik anak-anak nya, membantunya menyiapkan kebutuhan nya dan keperluan nya, dan segala sisi kehidupan. Maka dari itu, wahai para suami, berilah maaf kepada isteri mu, lebih dari 70 kali dalam sehari.